Pujian Konten Literasi Finansial untuk Gen Z di Media Sosial

Saya ingin memberikan apresiasi sekaligus masukan terkait semakin maraknya konten literasi finansial yang beredar di media sosial dan banyak dikonsumsi oleh Gen Z. Saat ini, tidak sedikit kreator yang berhasil mengemas edukasi keuangan dengan cara yang sederhana, visual yang menarik, dan bahasa yang dekat dengan keseharian anak muda. Konten seperti cara mengatur uang jajan, membuat budgeting realistis, hingga penjelasan risiko investasi dengan gaya yang friendly sangat membantu kami memahami keuangan tanpa terasa berat. Kreator seperti ini patut diapresiasi karena mampu membuat topik finansial yang biasanya kaku menjadi lebih accessible dan relevan.

Namun, saya juga melihat beberapa konten finansial yang penyampaiannya kurang tepat untuk audiens muda. Ada yang menggunakan judul atau narasi berlebihan, seperti menakut-nakuti tentang masa depan atau membandingkan pencapaian finansial dengan standar yang tidak sesuai realita. Pendekatan seperti ini sering kali membuat Gen Z merasa tertekan, seolah-olah harus "sukses secara finansial" di usia yang bahkan masih penuh proses. Alih-alih merasa tercerahkan, banyak yang justru merasa insecure atau gagal sebelum mencoba.

Melalui surat ini, saya berharap kreator finansial dapat lebih mempertimbangkan cara penyampaian agar tetap edukatif, jujur, dan tidak memberikan tekanan yang berlebihan. Gen Z membutuhkan panduan yang realistis, bukan tuntutan yang membuat semakin cemas. Kepada kreator yang telah konsisten menghadirkan konten yang positif, informatif, dan ramah bagi pemula, saya ucapkan terima kasih karena telah membantu banyak anak muda lebih sadar dan bijak dalam mengelola uang.

-Ananda Nabila Nur Atifa

Tidak ada komentar

© all rights reserved
made with by templateszoo