VOKALOKA, Bandung – Pemerintah Desa Lengkong, Kabupaten Bandung, menggelar pelatihan kewirausahaan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai tindak lanjut dari usulan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) pada hari Kamis (25/09/2025). Kegiatan ini juga menjadi bagian dari respons atas hadirnya program nasional Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP).
Hadir sebagai penyelenggara, Asep Saepurohman, Fasilitator Perdagangan dari Bidang Pemberdayaan dan Pengembangan Usaha Mikro (PPUM). Ia menjelaskan bahwa pelatihan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kapasitas usaha masyarakat, tetapi juga memperkuat fondasi legalitas UMKM. "Kami menyediakan fasilitasi legalitas seperti NIB, sertifikasi halal, hingga HAKI merek. Legalitas ini sangat penting untuk memudahkan administrasi dan pengembangan usaha ke depan," ungkapnya.
Materi pelatihan meliputi pemahaman NIB, manajemen usaha, hingga strategi pemasaran berbasis inovasi. Peserta dipilih melalui usulan dewan yang mengedepankan gagasan ekonomi kerakyatan berbasis transformasi digital.
Asep menambahkan, keberlanjutan program ini akan dijaga melalui Monitoring dan Evaluasi (MONEV) terhadap para peserta. "Kalau perkembangannya bagus akan terus didorong, kalau ada kendala kita tanyakan dan cari solusinya," jelasnya.
Pelatihan ini dibiayai penuh oleh pemerintah dan menghadirkan narasumber profesional, sehingga UMKM diharapkan mampu menjawab tantangan digital dan bersaing di pasar global.
Kegiatan ini sekaligus menjadi turunan dari bidang pengembangan pemberdayaan yang sejalan dengan kebijakan nasional. Presiden RI Prabowo Subianto sebelumnya telah menekankan pentingnya koperasi desa dalam memperkuat ekonomi kerakyatan. Melalui KDMP, pemerintah menargetkan pembentukan 80.000 koperasi desa yang akan diluncurkan bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional, 12 Juli 2025.
Sebagaimana dijelaskan dalam laman resmi merahputih.kop.id, KDMP dibentuk untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa melalui pendekatan ekonomi kerakyatan berbasis gotong royong, kekeluargaan, dan saling membantu. Inisiatif ini diharapkan mampu memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendorong kemandirian ekonomi desa.
Dengan langkah ini, Desa Lengkong menegaskan komitmennya untuk menyukseskan program KDMP sekaligus mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa melalui penguatan UMKM.
Tidak ada komentar
Posting Komentar