Siapa sangka, di Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, ada kolam renang yang dulunya merupakan villa pribadi milik Maer Rahayu. Kini, tempat itu menjelma jadi salah satu wisata air murah meriah yang ramai dikunjungi keluarga setiap akhir pekan.
Kolam ini mulai berdiri pada tahun 2020, tepat saat pandemi COVID-19 melanda. Kala itu, Maer Rahayu membangun kolam di area villa pribadinya agar keluarga tetap bisa berolahraga dan berlibur tanpa harus keluar rumah. Tapi, ide sederhana itu justru menarik perhatian warga sekitar.
"Awalnya cuma untuk keluarga, tapi karena banyak tetangga yang ingin ikut berenang, akhirnya kami jadikan tempat wisata," cerita Maer Rahayu.
Nama Rahayu diambil dari nama sang pemilik sekaligus kampung halamannya di Desa Rahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung. Nama itu membawa makna doa: semoga tempat ini menjadi sumber kebahagiaan bagi siapa pun yang datang.
Begitu masuk ke area kolam, suasananya terasa sejuk dan teduh. Di bawah sinar matahari, airnya tampak jernih berkilau. Kolam Renang Rahayu memiliki lima kolam utama, satu kolam dewasa dan empat kolam anak-anak yang dilengkapi permainan air.
Fasilitasnya juga lengkap. Ada toilet yang bersih, mushola, gazebo gratis, area bermain anak, hingga lahan parkir yang luas. Pengunjung pun diperbolehkan membawa makanan dari luar, sesuatu yang jarang ditemukan di tempat wisata air lain.
Selain itu, tersedia stand makanan dan minuman yang menjual sostel, nasi rames, mie rebus, kentang goreng, sosis bakar, dan minuman segar. Setelah lelah berenang, aroma makanan yang menggoda dari stand-stand kecil itu selalu jadi godaan tersendiri.
Salah satu pengunjung, Dety, mengaku sering datang ke Kolam Renang Rahayu bersama keluarga.
"Sering banget sih, soalnya dekat dari rumah aja,iketnya juga murah, terjangkau buat semua orang, terus tempatnya nyaman", katanya.
Dengan harga tiket masuk Rp15.000 per orang, pengunjung bisa menikmati suasana asri dan udara segar khas Bandung Selatan. Baik di hari biasa maupun akhir pekan, harga tiketnya tetap sama. Ada juga paket khusus untuk rombongan di hari kerja dengan harga lebih hemat.
Kebersihan air di kolam ini terjaga dengan sistem sirkulasi dan filter otomatis, dan ada petugas keamanan yang selalu berjaga.
"Kami ingin pengunjung merasa aman dan nyaman, meski harga tiketnya murah. Murah bukan berarti murahan," ujar Maer Rahayu.
Setiap akhir pekan, Kolam Renang Rahayu selalu ramai pengunjung dari Bandung dan sekitarnya. Bahkan saat libur Lebaran, antrean bisa mengular hingga luar area.
Selain jadi tempat wisata, kolam ini juga digunakan untuk les renang rutin setiap Selasa serta acara lomba 17 Agustus bersama komunitas warga. Uniknya, setiap hari Minggu, area depan kolam berubah jadi Pasar Minggu, di mana pengunjung bisa sekalian berbelanja atau jajan setelah berenang.
Dengan pemandangan sawah hijau dan Gunung Malabar di kejauhan, suasana di Kolam Renang Rahayu terasa menenangkan. Angin sore yang lembut membuat siapa pun betah berlama-lama.
"Harapan kami, semoga makin banyak yang datang dan kami bisa memberikan yang lebih baik lagi ke depannya," tutur Maer Rahayu.
Di tengah banyaknya tempat wisata modern, Kolam Renang Rahayu tetap jadi pilihan favorit keluarga. Murah, nyaman, dan penuh suasana pedesaan yang menenangkan.
Tempat sederhana yang dulunya villa pribadi ini kini menjadi hidden gem Bandung Selatan yang layak dikunjungi siapa pun yang ingin liburan tanpa menguras kantong.
Tidak ada komentar
Posting Komentar